Showing posts with label Renungan. Show all posts
Showing posts with label Renungan. Show all posts

Friday, September 18, 2015


Alkisah binatang-binatang memutuskan bahwa mereka harus berbuat sesuatu yang heroik untuk mengatasi masalah "dunia baru".
Merekapun mendirikan sebuah sekolah. Mereka menggunakan kurikulum kegiatan yang terdiri atas berlari, memanjat, berenang dan terbang.
Untuk memudahkan administrasi, semua binatang mengambil semua mata pelajaran.


Bebek ahli sekali dalam berenang, lebih baik sebenarnya dibanding gurunya dan memperoleh hasil yang bagus sekali dalam pelajaran terbang, tetapi ia sangat buruk dalam berlari. Karena ia lambat dalam berlari ia harus tinggal sesudah jam pulang sekolah dan melepaskan pelajaran berenang untuk berlatih berlari. 
Ini diteruskan hingga kakinya yang berselaput pecah-pecah dan kemampuan berenangnya menjadi sedang-sedang saja. Tetapi kemampuan yang sedang-sedang saja itu masih dapat diterima disekolah, jadi tak seorangpun khawatir selain si bebek.

Kelinci memulai sebagai murid terpandai dikelas dalam pelajaran berlari, tetapi mengalami gangguan mental karena harus belajar berenang.

Tupai ahli sekali dalam memanjat sebelum ia frustasi dalam pelajaran terbang, karena gurunya menyuruhnya memulai dari tanah keatas bukan dari puncak pohon kebawah. Ia juga menderita kejang-kejang pada kaki dan tangannya karena latihan yang berlebihan dan ia mendapat nilai C untuk memanjat dan D untuk berlari.

Elang adalah anak yang suka menimbulkan masalah dan harus di-displinkan dengan keras. Dalam pelajaran memanjat ia mengalahkan semua yang lain menuju puncak pohon, tetapi ia bersikeras menggunakan caranya sendiri untuk tiba disana.

Pada akhir tahun ajaran seekor belut abnormal yang dapat berenang luar biasa dan juga dapat berlari, memanjat dan sedikit terbang mendapat nilai rata-rata tertinggi dan mengucapkan pidato perpisahan.

Anjing padang rumput tidak diterima disekolah dan menentang pungutan pajak karena tata usaha sekolah tidak mau menambahkan pelajaran menggali dan bersembunyi pada kurikulum. Mereka menitipkan anak-anak mereka pada luak dan belakang bergabung dengan tikus tanah dan marmut tanah untuk memulai sekolah swasta yang berhasil.





(Dari The Animal School yang ditulis oleh pendidik Dr. R. H. Reeves)
Cuplikan di buku 7 Habbits of Highly Effective People

Monday, June 2, 2014

Sungguh, salah-satu cobaan/ujian terberat zaman ini adalah uang: 
Uang mungkin bukan segalanya, tapi segalanya perlu uang,
Uang memang tak dibawa mati, tapi tak punya uang rasanya mau mati,
Kekayaan mungkin tak menjamin bahagia apalagi kalau miskin????
Dilema ya......

Beberapa dari kita mungkin pernah terbesit pemikiran bahwa; rasanya indah kalau dapat uang tiba-tiba atau bertemu dengan kyai/wali sakti yang sekali ucap langsung jadi.
Tapi, mungkin kita juga menyadari hal-hal seperti ini:
- Perasaan baru tadi pagi saya ingin makan sate, ini baru jam 11:00 sudah ada yang mengantarkan sate, rasanya kok seperti syurga...
- Seingatku, aku sudah berdoa bahkan bernadzar/berjanji untuk menjadi baik, kalau aku mendapatkan uang 500juta bulan depan atau menang undian hadiah utama, agar aku bisa melunasi hutang dan membangun usaha baru... Tapi kok sudah 1 tahun berlalu, masih belum dapat juga ya... apa Tuhan mendengar? apa Tuhan kehabisan uang? atau aku salah berdo'a? kenapa ya?
Dan gumaman hati serta pikiran kita lainnya, setiap kita dalam keadaan bimbang...

Renungkan...
Mungkinkah kita bisa dapat uang atau kekayaan secara cepat dan tiba-tiba? Jawabannya adalah mungkin dan tidak mungkin.
- Pertama; Mungkin bisa kalu kita bertemu orang sakti lalu dibantu
- Kedua; Sangat amat tidak mungkin! kenapa? karena kita ini hidup di dunia BUKAN di syurga. Dimana apapun yang kita inginkan bisa langsung tersedia...

Kita hidup di bumi ini mengenal hukum dan memerlukan hukum sebab-akibat. Jika tak ada sebab-akibat maka gugurlah yang kita namakan takdir. kok bisa?

"Jika seseorang di takdirkan meninggal di daerah A, maka dia akan keluar menuju daerah A" Sekalipun dia dikunci keluarganya di kamar atau bahakan rumahnya dijaga ketat. Dia akan menemukan celah sehingga bisa keluar lalu menuju takdirnya...

Sama halnya seperti filosofi "Jika kamu ditakdirkan menjadi raja, maka kamu akan menjadi raja" Sekalipun kamu lahir bukan dari kalangan kerajaan... (Berapa banyak kisah seperti ini yang kita tahu atau kita dengar dan telah kita baca?....)

Jadi, sangat amat tidak masuk akal dan sangat tidak mungkin terjadi; kita mendapatkan uang dan kekayaan secara tiba-tiba tanpa berlakunya hukum sebab dan akibat.
Bagaimana dengan cerita mistis tentang kekayaan dari jin A atau dari penunggu gunung B atau sosok misterius C???

Tetap berlaku hukum sebab akibat! perhatikan...
Si A mendapatkan pesugihan atau apapun istilahnya dari setan/jin B, <<< ini sebab
Lalu si A meninggal 5 tahun kemudian dia meninggal dengan tidak lazim, <<< ini akibat

Dan sekalipun kita berdoa dan sering bangun malam atau bahkan jika kita sampai menangis darah kepada Tuhan, agar Dia membantu masalah kita dengan memberi kita sejumlah uang-pun; OMONG KOSONG! Itu tak akan pernah membuat kita mendapat uang/kekayaan secara tiba-tiba dari Tuhan.

Kalau kita sampai mendapat sejumlah uang atau menang undian atau berhasil menjual sesuatu dengan harga mahal sehingga kita untung besar... Itu memang karena Tuhan ingin membantu kita bung!!!


Jadi, yang seharusnya dan yang memang bisa kita lakukan/kerjakan adalah:
- Bersyukur; Bersyukur itu menggunakan/memanfaatkan sumber yang ada untuk mendapatkan yang lebih baik/lebih besar.
- Lakukan: Lakukan yang terbaik yang bisa kita lakukan, mudah-mudahan dengan begitu; Tuhan membantu melakukan yang tak bisa kita lakukan...
- Putuskan: Bagaimana kita bisa melakukan sesuatu adalah bergantung kita memutuskan sesuatu dari informasi/sumber yang ada.

Do Your Best
Lakukan yang terbaik, yang bisa kita lakukan dan tetap bersyukur...

Wednesday, April 2, 2014

Wajar jika manusia selalu merasa kurang
Wajar jika kita temui/dengar pengendara dengan alasan buru-buru
Wajar kalau kita mendengar/mengucapkan kata: cepat! atau buruan! atau cepetan!

Karena:

"Manusia diciptakan berkeluh kesah dan tergesa-gesa"
Kita hidup dengan ego kita masing-masing,
Belajar dari pengalaman "jatuh"
Dan terus penasaran dengan impian kita.

Kita sebagai manusia boleh saja senang sebagai makhluk paling sempurna di muka bumi,
Tapi sadarlah kita tak sendiri di dunia ini.
 

Dunia ini unik;

Satu saat kita berpikir telah menemukan kunci dunia dan menggapai kebaikan itu mudah,
Satu saat kita berpikir; mengapa keburukan dan kesediahan tak segera berlalu...

Terkadang kita berharap malam yang panjang tanpa siang karena kekhawatiran kita saat siang hari,
Sebagian kita dengan sesuatu yang penting berharap malam segera berlalu menjadi siang.

Cinta, Harapan, Alam semesta, Pengorbanan, Kepastian semuanya adalah Misteri kehidupan
Semua itu tentang RASA

Dan satu-satunya yang pasti di dunia ini adalah Kepastian itu sendiri...
Pernahkah kita berpikir mengapa kita menjadi manusia, mengapa kita rupawan, mengapa kita buruk rupa
Mengapa kita berharap...

YESTERDEY IS A MEMORY
TOMORROW IS A MISTERY
TODAY IS A GIFT

Hari kemarin tinggal kenangan
Hari esok masih misteri yang kita tak tahu apa yang akan terjadi
Namun, sadarilah bahwa:
Hari ini adalah hadiah

Jadi kita sebaiknya mulai bersyukur.
Tak ada manusia sempurna
Yang sempurna hanyalah Tuhan yang Maha Kuasa/

Mari kita mulai hari ini dengan falsafah agung:
Di dalam diri manusia itu ada segumpal darah, jika segumpal darah itu baik maka semuanya akan ikut baik dan sebaliknya. Dan segumpal darah itu sering kita sebut sebagai HEART-HATI.

Saturday, March 22, 2014

Kalau kita lahir dalam kemiskinan itu bukan salah kita,
Kalau kita mati dalam kemiskinan itulah kesalahan kita.
Dalam hidup kita sudah sewajarnya takut, tapi tidaklah bijak jika berlebihan,
Dan sebagian kita juga takut dengan hal-hal tertentu secara berlebihan.

Namun, sebenarnya...

Satu-satunya hal yang harus kita takuti adalah diri-kita sendiri, BUKAN hantu, angka 13 atau angka tertentu, atau hari tertentu atau tempat tertentu, bos, atasan, polisi, orangtua, guru atau orang tertentu lainnya.
Kita harus takut terhadap diri-kita yang malas,
Kita harus takut terhadap diri-kita yang selalu berpikir dan bertindak negatif,
Kita harus takut terhadap diri-kita yang minder, dan sebagainya.
Hidup itu tentang memilih, itulah salah-satu alasan mengapa setiap sesuatu itu diciptakan berpasangan oleh Tuhan.
Hingga pada akhirnya:
Tidak ada yang lebih membahagiakan dan menggembirakan selain; saat kita berhasil mengalahkan diri-sendiri, berhasil menaklukan ketakutan diri-sendiri.

Salam Super LuarBiasa

Monday, February 17, 2014

Sekali lagi kita tersentak mengingat, tentang Hadist Rosulallah Muhammad,bahwa:
Ucapan adalah Do'a!
Walau saat niatan kita hanya bercanda ataupun tidak serius-pun terkadang ucapan kita terlaksana! apalagi saat ucapan kita serius ataupun dengan rasa sedih atau rasa marah!

Sebelum itu kita semua turut prihatin atas beberapa bencana akhir-akhir ini di Indonesia dan juga di negara lain yang bencananya tak kalah mengerikan.

Mari kita merenung sejenak,
Diluar, apakah bencana inisebagai peringatan atau hanya sekedar "rutinitas" bumi untuk menyeimbangkan alam semesta. Dan ini tidak bermaksud menyudutkan atau saling menyalahkan siapapun.

Berapa banyak orang yang berdoa agar ladang dan sawahnya subur?

Sehingga, salah satu caranya adalah:
ALLAH merestui, memberkati dan meridhoi do'a kita dengan memberikan "pupuk alami" yang kita sebut sebagai "abu vulkanik". Sehingga yang terjadi adalah gunung meletus dengan menyebarkan hujan abu yang tidak sedikit!

Berapa banyak yang berdoa agar sampah disungai dan lingkungannya menjadi bersih ataupun diangkut pemerintah?

Sehingga salah satu caranya adalah:
ALLAH merestui dan memberkati keinginan serta do'a kita dengan "menyapu bersih" sampah-sampah itu dan "dikumpulkan" disatu tempat seperti sungai, kolong jembatan dan sebagainya. Ya, kita menyebutnya sebagai "banjir". Sehingga memudahkan petugas kebersihan mengangkut gunungan sampah tersebut!

Pada akhirnya...
Saat kita menyadari, ternyata kita menyesal...
BUKAN menyesal karena do'a kita tidak dikabulkan oleh ALLAH, Tuhan semesta alam
Kita menyesal karena kita berdo'anya kurang jelas atau kurang detail!

Kalau kita menyadari; kadang, betapa lucunya kehidupan ini ya......

Selalu ada hikmah dibalik setiap kejadian dan peristiwa dalam kehidupan,
Dan disetiap peristiwa kehidupan kita, itu terjadi karena suatu alasan.

Sunday, January 26, 2014

Pada dasarnya, secara psikologi: Setelah kita berbohong, amak kita akan cenderung untuk melakukan kebohongan lain untuk menutupi kebohongan yang pertama. Namun, kita akan bahas lebih lanjut diartikel ini:

Orang jujur itu sama berharga atau bahkan lebih tinggi nilainya dari berlian termahal di dunia ini.

Bagaimanapun di zaman "edan" ini, banyak orang tidak bisa dan tidak akan pernah bisa sepenuhnya jujur! Karena kalau terlalu jujur, bisa berbahaya (untuk keselamatan diri, karir, ataupun nama baik)

Mungkin kita bisa menggunakan bahasa sopan seperti ini:
Kita tidak pernah berbohong, hanya tidak sepenuhnya jujur/terbuka! ini lebih masuk akal.

Karena bagaimanapun kebohongan bukan hanya berbahaya "di dunia sana" tapi juga merugikan karir dan membahayakan pendapatan serta waktu yang akan datang.

Bayangkan:
Bawahan yang cari muka alias menghindari "auman" boss atau yang busuk hatinya; Berbohong kepada boss tentang produktifitas perusahan? itu bisa menyebabkan kerugian dan PHK!

Penasihat/Kabinet/Seketaris Presiden yang ingin dipuji dan menghindari "senapan" intel atau yang busuk hatinya; Berbohong kepada Presiden tentang kondisi perekonomian, rakyat dan negara? itu sudah cukup membuat tahun kekacauan nasional!

Pertama bohong lalu akan dibalas bohong lagi, dilain waktu! >KARMA<

Mungkin sebagian dari pembaca pernah mengalami atau melihat peristiwa bohong. Coba ingat dengan baik reaksi alam setelah kebohongan pertama?

>> Katakan si-A berbohong kepada si-B.
>> Karena si-B belum tahu/belum paham, akhirnya dia percaya sampai suatu saat alam bekerja membalas balik (karma) kebohongan si-A
>> DAN SAYANGNYA si-B membalas kebohongan si-A dengan tanpa sadar bahwa dia sedang membalas kebohongan si-A yang dahulu!

Percaya tidak percaya-kan? jika anda pernah mengalami atau melihatnya, silahkan coba ingat dengan baik kejadian tersebut. Jika anda belum pernah, siap-siap anda akan mencari posting ini lagi untuk memastikan!

Monday, December 2, 2013

"Menikahlah, karena menikah dapat mengundah rezeki" (HR. Hakim dan Abu Dawud)
Itulah bunyi sebuah hadist tentang anjuran menikah.

Kebanyakan kita (tidak semua) menunda pernikahan dengan alasan yang bisa dikatakan cukup masuk akal, dan alasan yang paling sering adalah:

Belum kecukupan harta,  ya kita merasa pernikahan memang butuh biaya dan memang faktanya biaya pesta pernikahan lebih murah dibanding dengan biaya-biaya setelah pesta, terutama setelah punya anak!

Kalau dipikir memang berbanding jauh, antara kenyataan zaman sekarang yang penuh dengan biaya-biaya
dengan bunyi hadist di atas. Tapi, itulah keajaiban; selalu tak terduga!

Belum lagi ditambah dengan statement orangtua zaman dulu, bahwa:
Banyak anak, banyak rezeki?
Tapi, faktanya banyak anak akan membuat orangtua mengeluarkan biaya yang lebih banyak untuk menunjang kehidupan maupun pendidikan.
Marahlah dengan anggun dan santun dengan perkatan positif, karena ucapan kita sebagai orangtua adalah doa untuk anak-anak kita.
>>>Apa kita rela anak-anak kita bodoh, karena sumber sumber dari kata-kata "bodoh" kita saat marah kepada anak?
>>>Apa kita rela anak-anak kita memiliki kelakuan seperti setan, karena sumber perkataan dan makian; "setan, bandel, dungu dan sejenisnya" saat kita marah kepada anak?
>>>Apakah rela? kalau anda rela lakukanlah! kami tidak akan begitu, karena kami tidak rela anak kami bermasa-depan negatif bin suram ditengah kehidupan yang semakin keras ini.

Marahlah seperti ini:
Dasar kamu bandel, biar kamu jadi presiden. atau
Dasar kamu anak ga ngerti, biar kamu jadi orang terkaya di kampung!
Kemudian lihatlah respon anak yang terbengong-bengong atau setidaknya dia akan merenung di kamarnya! lalu berubah jadi lebih baik, sebab ucapan anda yang menjadi doa telah di respon oleh alam sekitar yang membuat anak itu menuju takdir dari "sumpah" anda.

>>>Mari kita analisa bersama:

1. Menikah akan mengundang rezeki!

Benar! terutama dari angpau/amplop para undangan, dan itu tergantung berapa banyak yang diundang, syukur-syukur yang diundang para keluarga kaya dan pejabat; yang setidaknya mengisi amplop mereka dengan nominal 3 digit (pecahan 100ribu) yang berlembar-lembar!

Ditambah lagi saat lamaran; segala jenis makanan/kue ditambah mahar yang kadang diatas 5 digit belum lagi kalau emasnya 1kg!

Atau anda menikahi putri dari satu-satunya anak orang kaya yang sedang sakit-sakitan, yang divonis hidupnya tinggal 1 bulan! toh jikapun jadi sehat, anda setidaknya jadi manager diperusahaan mertua!

Ada suatu rahasia tersembuyi yang banyak orang tak sadar! yaitu tentang kehamilan!
Saat istri sedang hamil (sekalipun itu hamil diluar nikah) maka kehamilan itu mengundang rezeki (saat hamil saja lho ya...) tak percaya? perhatikan saja saudara, teman atau tetangga anda yang sedang hamil, bisa dipastikan rezekinya mengalir dengan mudah. Tak ada yang hamil? tanya saja orang yang telah punya anak; bisa Ibu, Tante, Guru, Tetangga atau Saudara. Bagaimana rezeki mereka mengalir saat kehamilan istrinya...

2. Banyak anak banyak rezeki!

Benar! perlu dikonfirmasi: Inikan statement orangtua zaman dulu, jadi berlaku untuk zaman dahulu; saat belum ada sekolah, belum ada TV, Smartphone dan sejenisnya...
Ditambah lagi kalau anaknya banyak bersama-sama menggarap sawah/kebun, bisa lebih ringan dengan area sawah/kebun yang lebih luas, sehingga hasilnya semakin melimpah ruah!
kalau sekarang (sudah akan 2014)? Pikir lagi deh!

Jadi, menikah atau tidak?

Pastikan kita telah siap mental untuk membentuk keluarga, untuk mendidik anak yang kita tahu sebagai titipan Tuhan. Sebagai titipan ALLAH, anak sebaiknya dididik di lingkungan positif, dengan contoh yang positif, kata-kata yang positif juga orang yang positif
Anak-anak akan meniru (contoh/kelakuan) yang kita lakukan sehari-hari, bukan nasehat kita!
Kemarahan kita, kekasaran kita, ketidak-jujuran kita; secara langsung mempengaruhi kehidupan anak-anak, baik saat ini atau di masa-depan anak tersebut.
Inilah alasan mengapa anak-anak cenderung ingin menjadi Superman, Batman, Power rangers, Spiderman, ingin menjadi Pilot, Dokter, Guru ataupun hal-hal yang menarik lainnya bagi anak. 

Masih Ingat ada hadist:

"Semua anak-anak itu asalnya muslim, orangtuanya yang membuat mereka nasrani dan yahudi"

Dan itu juga berarti bahwa:

>>>Kalau orangtuanya beribadah dengan baik, nantinya anak akan baik pula ibadahnya

>>>Kalau orangtuanya suka berbohong, (seperti tidak menepati janji untuk membelikan mainan setelah makan, menyuap petugas saat mengurus surat-surat/perizinan, menyuap petugas saat akan ditilang/ditindak,
menyerobot antrian alias tidak antri, tidak patuh aturan lalu-lintas atau menyuruh bilang kepada seorang tamu bahwa orang-tua tidak ada), maka  nantinya anak tersebut juga akan berbohong dan tidak menutup kemungkinan juga membohongi kita sebagai orangtua!

>>>Kalau orangtuanya membuang sampah ditempat sampah, nantinya anak akan membuang sampah ditempat sampah juga dan tidak menutup kemungkinan juga hidup bersih dan rapih!

>>>Kalau orangtuanya marah-marah, memaki dan melakukan kekerasan, nantinya anak itu akan melakukan kekerasan kepada oranglain, demo ricuh, ugal-ugalan, mem-bully teman sekolahnya dan tidak menutup kemungkinan anak tersebut juga terlibat narkoba, tawuran dan membunuh orang!

>>>Kalau kita sebagai orangtua marah dengan mengatakan: dasar anak setan! berarti kita sebagai orangtuanya, setan juga dong?

Buat kami: Tidak ada alasan yang dibenarkan ketika kita memukul anak-anak lalu beralasan bahwa kita hanya memukul setan yang ada dalam anak tersebut. Memang kita tahu setan itu seperti apa? kalau anda memang bisa lihat setan itu, mengapa anda tak langsung memukul setan itu tanpa melalui perantara tubuh anak-anak?

Buat kami: Tidak ada alasan yang benar saat melakukan kekerasan terhadap anak lalu mengatakan bahwa kita tegas? padahal keras dan tegas itu perbedaannya sangat tipis!

Buat kami: Hanya orangtua yang tidak sekolah yang mengatakan " kamu ngertiin mama/papa dong nak..."
kalau anak itu bisa menjawab dia akan menjawab; ma/pa, aku akan mengerti saat seumuran papa/mama...
Tidak ada murid yang bodoh yang ada hanya guru yang bodoh. dan itu berarti juga, tak ada anak-anak yang bodoh yang ada hanya orangtua yang bodoh
dan itu sejalan dengan statement (hadist) diatas.
Tidak percaya kalau anak-anak itu aslinya cerdas?
Baca di Kaskus pakai link ini  >>>Klik sini<<<
Lihat di Youtube cara mengajarnya >>>Di sini<<<
atau jika sudah terhapus baca langsung di  >>>Klik sini<<<

Bagaimana jika kita merasa belum (siap) menjadi orangtua yang baik?

Sebaiknya kita titipkan kepada orang (yang santun dan baik) sebagai pengasuh atau di lingkungan yang positif yang membuat baik masa-depan anak kita, bisa: Pondok Pesantren atau dikirim Sekolah keluar negeri atau sejenisnya.

Selamatkan Akhlaq dan Karakter Calon Generasi Penerus Bangsa!

Saturday, October 12, 2013

Percayalah, semua pria itu tampan dan semua wanita itu cantik!
Kalau anda merasa kurang tampan/cantik, minimal anda good looking (enak dipandang)
Kalau anda merasa kurang good looking juga, setidaknya anda memberi manfaat kepada orang lain
Kalau anda merasa kurang memberi manfaat kepada ornag lian, setidaknya anda melakukan kebaikan untuk diri sendiri...

Awet muda, siapa yang tak terpesona?
Tetap terlihat manis, unyu-unyu alias menggemaskan, menjadi kesenangan tersendiri.

Sadarlah! Dunia semakin canggih, kita sudah melihat semuanya
Wanita yang tadinya kurang enak dipandang, namun setelah dirias oleh professional; terlihat jadi lebih muda, lebih segar, lebih enak dipandang, lebih cerah!
Teknologi visual effect & photoshop, bisa membuat gambar dan film lebih menakjubkan!

Di belahan dunia lain, di negeri ini dan mungkin juga seluruh dunia;
Banyak orang mencari dan menjalani resep awet muda, banyak yang tak sadar bahwa wajah sebaik apapun pada akhirnya akan menjadi tanah!

Padahal, ada cara yang lebih efektif, aman dan gratis! Tapi sayangnya tak bisa dilakukan oleh semua orang dan terkadang tidak enak untuk sebagian orang.
Resep awet muda itu adalah:

Mengajar, ya tidak salah lagi; Guru

Perhatikan orang di sekitar anda yang menjadi guru,
Mereka terlihat lebih muda dibanding muridnya, yang terkadang murid dari sekolah dasar!
Apalagi yang mengajar tanpa pamrih, tidak menuntut kenaikan gaji maupun tunjangan, yang memiliki visi untuk mencerdaskan oranglain dan lingkungannya...
Perhatikanlah...

Tidak semua orang bisa, dengan hati lembut mengajari oranglain dengan sabar, tanpa marah, tanpa memukul, tanpa memaki/mencela, yang dengan tegasnya memiliki misi (beberapa yang mungkin);
memperbaiki akhlaq, memperbaiki karakter, memperbaiki mindset, dan sebagainya

Memang tidak ringan dan tidak instan. Tapi akan membekas selamanya.Kalau make-up/riasan itu bisa terhapus, bisa hilang lalu memperlihatkan wajah aslinya.

Bukankah baik kalau memiliki karakter/akhlaq yang baik walau wajah biasa saja?
Dan memang sangat baik kalau bisa memiliki karakter dan wajah yang sama bagusnya.

Saturday, July 20, 2013


Hadist-hadist dalam kitab Tankihkul-qoul ini adalah Sohih sanadnya; silahkan baca awal postingan di klik sini 

(Tulisan arab akan menunggu update)


BAB 10
Pada Keutamaan Sholat Jum’at

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Paling mulianya hari itu, Hari Jum’at"

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Siapa yang mandi pada hari Jum’at, dihapus darinya akan dosa-dosanya"

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Sesungguhnya hari Jum’at dan malamnya 24 jam, Membebaskan oleh ALLAH pada setiap 1 jam darinya 600.000 orang yang lama tinggal di Neraka"

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Siapa orang yang meninggalkan 1 Jum’at tanpa udzur* maka hendaknya bersedekah dengan 1 Dinar*, jika tak mampu maka setengah Dinar" (*udzur = alasan, *1 Dinar = 4,25gr emas sekitar Rp. 2.030.000, ½ Dinar = 2,13gr emas atau sekitar Rp. 1.050.000)

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Siapa yang meninggalakan 3 Jum’at tanpa udzur, menutup oleh ALLAH atas Hatinya"

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Siapa yang meninggalkan 3 Jum’at tanpa udzur ditulis dari golongan orang munafik"

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Siapa yang mati pada hari Jum’at atau malamnya, diangkat darinya akan adzab kubur"

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Siapa yang berkata di Hari Jum’at pada sahabatnya dan Imam sedang Khotbah; Diam atau dia berbicara atau melakukan sesuatu yang tidak ada gunanya atau dia member isyarat dengat tangannya atau dengan kepalanya, Maka sungguh dia telah lalai. Dan siapa yang lalai, Maka tidak ada Jum'at baginya"

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Mandi hari Jum’at. Wajib atas tiap orang yang mau pergi Jum’atan"

"Bersabda Nabi Sollallaahu alaihi wa sallam:
Siapa yang mendapatkan Jum'at, maka baginya di sisi ALLAH, pahala 100 orang Syahid"


ALLAHU 'ALAM, ALLAH Maha Mengetahui, sedangkan kami tidak mengetahui...

Tuesday, May 7, 2013

Kita sebagai manusia memang sudah tahu bahwa: kita di lahirkan tanpa sehelai benangpun!
Hanya punya ALLAH dan Malaikat-Malaikatnya, (malaikatnya yaitu: Orangtua, Dokter/Bidan)

Sejatinya memang kita ini hanya numpang lewat, kita ini musafir yang ibaratnya; hanya berteduh sebentar di tengah oase gurun pasir. dan apa-apa yang kita miliki ini hanyalah titipan yang akan di minta lagi oleh Sang Pemilik...

Bisakah Berpikir/Merenung sejenak...

Jika saat ini ada orang yang butuh satu mata atau butuh satu tangan atau hanya butuh satu ginjal..., Kira-kira anda ingin menjual berapa?.....
Apakah Rp. 100 juta? atau Rp. 500 juta atau mungkin US$ 1 juta? atau berapa?.....

Belum lagi Orangtua sebagai Teman hidup dan Guru sebagai penuntun Jalan ke kehidupan selanjutnya, Belum lagi warisan yang begitu Mulia dan sangatlah Mahal:  Al-Quran dan Hadist sebagai pedoman hidup.

Renungkan lagi...

Seringkali terdengar "Emansipasi Wanita" atau "Kesetaraan Gender" padahal sebenarnya tak perlu, karena Islam telah memuliakan wanita, Jauuuuh sebelum slogan emansipasi itu di gembar-gemborkan...

Sangat di sayangkan jika seorang Pria menyakiti Pacar atau Kekasihnya padahal sang pria tersebut lahir dari Rahim wanita (Yaitu: Ibundanya)...
Sangat di sayangkan jika dalam suatu keluarga sampai harus bertengkar atau menyakiti atau bahkan bercerai... Apakah sang pria tidak ingat masa-masa saat pendekatan?

Cinta itu bukan menyerahkan keperawananmu (wahai wanita)...
Cinta itu tidak saling menyakiti.... Tapi, justru saling Pengertian yang tak perlu di ucapkan dengan kata...

Cinta itu Membangun, Penyemangat, Penambah, Memuliakan, Menghormati dan sejenisnya.... (dalam artian Positif) karena itulah Cinta TIDAK BUTA!

Ingatlah selalu Pesan dan Nasehat Rosul Muhammad sebagai kekasih ALLAH :
"Muliakanlah IBUMU, IBUMU, IBUMU. baru kemudian AYAHMU."
Terlihat jelas bahwa sebagai pria harus memuliakan/menghormati kekasihnya atau istrinya atau ibunda 3 kali lebih baik dari memuliakan/menghirmati ayah ataupun diri-sendiri.

Sangat di sayangkan banyak orang yang mengatasnamakan (Sunnah Rosul) dalam Pernikahan/Poligami, padahal, jika memang benar-benar niat menjalani sunnah Rosul;
   - bukankah Puasa Senin-Kamis juga sunnah rosul?
   - bukankah menyayagi dan menyantuni anak yatim & dhuafa juga sunnah rosul,
   - bahkan beliau dengan ikhlasnya menyuapi seorang pengemis yahudi tua(bukan hanya memberi makan saja...)
   - dan masihbanyak lagi..... Baca Al-qur'an, Bersedekah, Menjaga Lisan dan sebagainya....

Sekiranya kalau bisa, Jauhi mengatasnamakan Sunnah Rosul untuk memnuhi hawa nafsu belaka.....
Diluar itu semua, memang (benar, sangat benar) bahwa:

Sesuatu itu tergantung niatnya dan memang jarang orang bisa membaca hati orang lain......





Wednesday, April 24, 2013

Sebagai manusia Indonesia, pasti tau tentang karma atau timbal balik pada kehidupan manusia...

Kalau anda percaya: Jika sedekah akan di kembalikan 10 kali lipat ataupun 700 kali lipat atau lebih, Sudah seharusnya anda juga percaya akan timbal balik dari segala Perkataan, Perbuatan atau Kejadian dari masa lalu anda sendiri...

Kalau dalam Budha (semoga tak salah) Karma seseorang hari ini adalah hasil dari perbuatan dari kehidupan sebelumnya. Maka, versi MTGW (Mario Teguh Golden Ways) adalah: Karma seseorang hari ini merupakan hasil dari perbuatan atau kejadian yang menimpa anda maupun yang anda lakukan pada 10 tahun sebelumnya.
> Kalau sedekah anda yang langsung di kembalikan pada hari itu juga. Maka, begitupun hasil dari perbuatan kita (baik atau buruk) ada yang langsung di balas hari itu juga.
> Kalau seseorang merasa di zalimi/di sakiti namun orang yang menyakiti baru mendapat "pukulan telak" alias balasannya setelah bertahun-tahun kejadian tersebut (bahkan mungkin saat meninggal). Maka, Begitupun hasil perbuatan anda hari ini (mungkin) akan mempengaruhi kejadian yang akan menimpa anda pada tahun-tahun berikutnya.
> Dan mungkin inilah alasan mengapa Garis Telapak Tangan manusia selalu berubah...
Saya beberapa kali merenung tentang kejadian/kelakuan saya pada sepuluh tahun sebelumnya dan mencocokkan tahun sebelumnya dengan sepuluh tahun sebelumnya lagi dan seterusnya..., Memang ada korelasi, ada sebuah garis imajiner yang tak bisa saya sangkal dan seolah-olah saya bisa memprediksi kehidupan tahun berikutnya akan seperti apa dengan membayangkan kejadian 10 tahun sebelumnya...

Rasanya anda setengah percaya atau ragu atau tidak percaya sama sekali...

Sebaiknya anda coba review kembali kehidupan anda 10 tahun sebelumnya dan tariklah garis imajiner (bukan benang merah ya..!) kemudian konfirmasi 3 atau 5 tahun belakangan ini dengan 10 tahun berikutnya dari tahunyang anda review.

Contoh : Sekarang umur 25 coba bandingkan dengan saat umur 15 tahun, lalu bandingkan saat anda berumur 24 tahun dengan saat anda umur 14 tahun, lalu konfirmasi lagi, bandingkan saat anda umur 23 tahun dan bandingkan saat anda berumur 13 tahun. dan seterusnya...

Temukan Garis Imajiner Anda hari ini atas 10 tahun yang lalu dan RENUNGKAN...

Friday, March 1, 2013


Apasih Milik?...
"Milik" yang di maksud di sini adalah : Seperti mendapat rezeki tak terduga atau mendapat hadiah tak terduga, mendapat tawaran kerja gaji tinggi/sesuai dengan bidang anda, dapat tawaran kerjasama dan sejenisnya...

Apa Saja?.....

1. Hutang kepada Rentenir

Tau kan, rentenir itu? itu lho yang (di kampung) suka nawarin pinjaman (dari perorangan) dengan pengembalian berbunga! (contoh: pinjam Rp. 100rb tapi harus mengembalikan Rp. 130rb/150rb) yang suka nagih harian atau mingguan. masih belum ngerti? itu lho yang suka di panggil Bank Harian atau Lintah Darat!
Nah, bagaimana kalau Koperasi dan Bank? itu Makruh. tau makruh? yaitu (di benci Allah Ta'ala)
Dengan kita berhutang kepada rentenir, maka keberkahan usaha dan hasil kita berkurang dan semakin berkurang. Dan dalam beberapa kasus malah sering membuat orang/pengusaha yang berhutang kepada rentenir menjadi rugi!
Nasehat: Jika kita memiliki hutang kepada rentenir, sebaiknya segera lunasi atau taruhannya adalah rezeki anda! (bisa dengan cara apapun. entah itu gali-lubang, tutup-lubang atau lainnnya)

2. Tidur Pagi

Inilah mengapa; sering orang-tua dahulu bilang: "Hindari tidur pagi hari, nanti rezekinya di patok ayam" Ya, karena "istilahnya" pembagian rezeki dari langit itu ada di pagi hari; terutama setelah Subuh jam (4:40) sampai jam (09:00) nah, kalau kita tidur; berarti kita tidak kebagian jatah dong! INI SERIUS!!!
Jika-pun kita hanya menguap saja; itu tanda bahwa penyakit sedang datang kepada kita. maka dari itu; tutuplah dengan punggung telapak tangan kiri ketika menguap (walau kita sendirian).
Dalam sebuah Hadist memang di sebutkan bahwa: 
"Tidur setelah Subuh itu bisa membuat fakir sedangkan tidur setelah Ashar/sebelum Maghrib itu bisa menjadi gila" (sesuai pengalaman: minimal ling-lung/bingung sendiri).

3. Memarahi Istri/Suami

Termasuk cek-cok ringan yang kemudian baikan lagi, (seperti contoh: cari kerja apa-lah, usaha apa-lah...) karena: Ketika salah satu atau ke-duanya saling cek-cek/memarahi, Maka: REZEKI yang akan datang DITAHAN untuk 40 Hari kedepan!!!  bayangin kalau sampai cek-cok setiap hari/setiap waktu! wah tidak terbayang...

4. Memutus Tali Silaturahmi (Persaudaraan)

Di sebutkan bahwa: Orang yang memutus tali persaudaraan seperti sedang meluluh-lantakkan langit dan bumi! nah, kalau kita sudah menghancurkan langit dan bumi, lalu kita bisa makan apa? kita dapat apa? Ya, tidak ada! lha wong sudha berantakan! (seperti halnya anda membanting HP anda sendiri lalu hancur! apa anda masih bisa tlp/SMS/internetan dengan HP tersebut? tidak-kan!)
Nasehat: Jika kita membenci orang lain atau kita telah memutuskan tali persaudaraan. (walau itu tetangga/rekan bisnis/teman). Sebaiknya anda segera meminta ma'af (Turunkan ego dan emosi kita, hapus dendam kita) 

5. Berbicara/Beraktifitas di depan pintu 

Di sebutkan bahwa: di setiap pintu rumah (pintu utama) ada 8 malikat yang menjaga [Malaikat Rahmat, Malaikat Adzab, Malaikat Ridwan/wakilnya, sisanya yang 5 itu rahasia Allah] kalau kita bertanya: Itukan malaikat cuma 1 sedangkan di bumi ini banyak sekali rumah-rumah, belum apartemen, villa, dll? Itulah Kekuasaan dan Kebesaran Allah Ta'ala yang wajib kita percaya!.
Biasanya ini banyak para wanita atau ibu-ibu atau remaja yang suka ngrumpi/bergosip, mencari kutu kepala, dan sejenisnya. Termasuk sofa ruang tamu yang tepat di depan pintu! Jadi, hilangkan kebiasaan buruk tersebut dan kalau sofa anda tepat di depan pintu; sebaiknya dirubah atau diganti atau dibuang saja!

6. Tidur dengan menutup kepala

Ada beberapa tipe kepribadian orang yang suka menutup kepala saat tidur. Mulai dengan selimut, dengan sweater, ataupun (apa itu namanya yg suka di pakai anak muda) penutup kepala seperti ninja/perampok! ya itulah pokoknya dan sejenisnya. Jadi, usahakan kepala tidak tertutup. kalau leher boleh.
Karena, disebutkan bahwa: Tiap malam itu ada 77.000 Malaikat yang turun dari Arsy ke bumi dan sekitar 11.000 masuk ke dalam setiap kuping manusia untuk segala urusan (Rezeki, Kesehatan, dll) nah, tersebutlah bahwa: Orang yang tidur dengan menutup kepala itu adalah tanda orang yang apes/sial!!!
Nasehat: Rubah kebiasaan tersebut! toh tidak akan ada binatang yang masuk ke kuping kita! kalaupun berisik dengan suara nyamuk, pakailah lotion anti nyamuk. Dan jika kita menemukan anak/istri atau teman kita mempunyai kebiasaan tersebut; beritahu dia dan suruh berkunjung ke blog ini lalu baca posting ini!

Silahkan dimanfaatkan dengan baik dan juga untuk keluarga besar serta kerabat dan kolega. 


ALLAH Maha Mengetahui sedangkan manusia tidak mengetahui.

Friday, February 22, 2013

Mengapa, Terkadang:

Seseorang memiliki Kepribadian Buruk,
Seseorang memiliki Kepribadian Baik,
Ada Remaja yang emosinya tinggi??
Ada Remaja yang Sombong??
Ada Remaja yang keras / sewenang-wenang?? dsb...

atau mungkin malah itu Teman anda...
atau malah sudah berkeluarga...

Cara Pandang, Cara Berpikir, Cara Berinteraksi, Cara Belajar, Cara Hidup. Semuanya berkaitan saat pendidikan masa kecil seseorang, terutama masa awal 0-7tahun dan membawa pengaruh besar saat Remaja, Dewasa dan saat Berkeluarga. namun, Beruntunglah orang-orang yang bisa merubah diri menjadi lebih baik.

Contoh Analisa :


1. Jika seseorang sering marah/emosi tinggi, Mungkin; saat kecilnya di didik keras atau sering di marahi dan sejenisnya...

2. Jika seseorang sering menjaga jarak dengan orang lain / orang baru atau bahkan sering menolak hubungan / menghindari hubungan (pacaran), Mungkin; saat kecilnya di tinggal orang-tua / salah satunya atau sering di bohongi orang-tua dan sejenisnya...

3. Jika seseorang melakukan tindakan asusila (memperkosa, sodomi), Mungkin; saat kecil ia mengalami hal serupa...

4. Jika seseorang sering pendiam dan minder, Mungkin; saat kecil dia kekurangan (ekonomi kecil) / tidak sesuai dengan harapan dan masih berlanjut sampai sekarang...

5. Jika seseorang sering berkata kasar, Mungkin; saat kecilnya ketika belajar atau di ajarkan sesuatu dan tidak bisa mengerjakannya, di marahi dengan kata-kata seperti: bod***, gobl**, dung*, dan kata-kata hewan seperti: anji**, mony**, ba** atau sering guyonan sesama teman dengan kata-kata tersebut dan sejenisnya...
6. Jika seseorang selalu Rendah Hati dan Menghargai, Mungkin; saat kecil dia sering di cemooh/di olok-olok oleh teman-temannya atau keluarganya atau gurunya.

Sangat banyak kemungkinan dan saya yakin kalau anda coba mengingat masa kecil anda dan hubungkan dengan kejadian sekarang-pun anda langsung menyadari.

Bukankah lebih baik melupakan masa lalu (dengan tetap ambil pelajarannya) dan memulai yang baru yang lebih positif, yang lebih baik.

Live in Harmoni... :)


Kehidupan akan Selalu Menjatuhkan kita. 
Tapi, kita Selalu Punya Pilihan : 
Bangkit atau Menyerah.

Wednesday, January 23, 2013

Tidak masalah berapapun kemampuan anda untuk membayar dan membeli energy (BBM, Listrik, Gas, Air) Tapi, seberapa besar rasa kasih-sayang anda terhadap anak dan cucu sendiri untuk masa-depan energy mereka.

Apakah anda sayang terhadap anak anda?
apa yang sudah anda persiapkan....

Mulai sekarang sebaiknya anda hemat energy; mulai dari
 - Matikan Lampu yang ruangannya terlalu terang serta Kurangi Polusi Cahaya dengan mengarahkan cahaya lampu ke tanah.
 - Matikan Lampu yang tidak di gunakan
 - Matikan alat elektronik (laptop, komputer, dll) ketika tidak di gunakan atau bisa di atur ke mode Sleep atau Hibernate.
 - Cabut kabel colokan (TV, CD/DVD, AC, Casan battery, Kipas, Magic-jar dan sejenisnya) dari stop-kontak 
 - Matikan AC jika akan ditinggal dalam waktu lama atau jika ditinggali; atur suhu di bawah 25 derajat
 - Jika Kendaraan anda mudah di stater; bisa dengan mematikan mesinnya saat lampu merah atau saat macet total.

Dan masih banyak lagi yang harus di Hemat. mulai dari Listrik, Air, BBM dan Gas serta hal-hal kecil lainnya...

Ini, BUKAN tentang anda bisa membayar atau membeli Energi tersebut
Tapi, BISAKAH anda lebih Bijak dan Arif untuk menyisakan bagi generasi yang akan datang...

Disamping itu anda juga menghargai alam sekitar dengan tidak berlaku boros!

Salam.

Thursday, January 10, 2013

Tahun Baru...

Di mana semua orang mempunyai resolusi baru dan sebagian orang sudah lupa resolusi tahun lalu atau malah gagal! sedangkan sebagian kecil lainnya telah sukses dengan resolusi tahun lalu dan memulai dengan resolusi yang lebih baik pada tahun ini.
Bagaimana dengan kamu?

Resolusi baru haruslah di landasi semangat baru, perubahan yang lebih baik. jikapun perlu haruslah perubahan yang lebih berkualitas. Memang tidaklah mudah, tapi apa salahnya kalau di coba...?

Tak-perlulah menyalahkan orang lain (baik itu sahabat maupun orang lain atau keluarga sendiri) namun, salahkan diri sendiri. Ingat! salahkan diri sendiri. tetapkan disiplin pada diri sendiri dan waspada dalam setiap keadaan serta selalu instropeksi diri. Termasuk : Tidak menyalahkan Takdir. jika anda menyalahkan takdir (contoh: Ya emang sudah takdirnya begini) hati-hatilah; ada bisa saja sama dengan menyalahkan Allah. namun sebaliknya, berserah-dirilah, pasrah dan sabar.
Dan jangan lupa, jaga hubungan anda dengan Tuhan (Allah yang Maha Agung) agar anda tidak salah jalan dan jikapun harus jatuh, anda tidak akan terlalu bersedih hati.

Jika kamu sedang malas atau menunda, katakanlah pada diri sendiri : Kenapa nggak!

Semua pilihan ada di tangan kamu masing-masing:
   - Kalau anda pilih daerah anda tidak banjir; maka mulailah membuang sampah pada tempatnya dan bekerja sama dengan petugas kebersihan (dengan membayarnya) agar sampah tersebut di ambil secara rutin atau bakar saja atau mungkin daur ulang! dan jangan lupa bersihkan-perdalam saluran pembuangan dan sungai di daerah anda. jikapun perlu silahkan kerjasama dengan daerah lain.
Tak perlu menunggu pemerintah bertindak, jangan perdulikan orang yang menentang-mencibir. Toh kalau itu kebaikan Kenapa Enggak!
   - Kalau anda pilih Kesehatan terjaga: maka mulailah menjaga apa saja yang masuk ke perut anda serta minumlah suplemen vitamin seperti Madu.
   - Kalau anda pilih Kehidupan yang memabaik: maka rubahlah pola pikir anda. kenapa?
Pernah dengar; "bagaimanapun 1 gelas tidak akan bisa di isi air 1 ember" atau yang ini; "Anda adalah apa yang anda pikirkan"
Ya benar! anda akan menjadi seperti apa yang anda pikirkan.

Maka sungguh, saya sangat sedih ketika melihat anak kecil yang saling mencemooh dengan kata-kata Hewan ataupun Tol***, Bo*** dan masih banyak kata lainnya. bahkan termasuk yang dewasa ke anak kecil juga sering saya jumpai. di tambah lagi tayangan TV kita yang kurang mendidil. kenapa?
karena kata-kata itu akan masuk ke dalam pikiran bawah sadar dan menjadi kepribadian anak/orang tersebut!

Lupakan masa-lalu, hanya jadikan pelajaran saja agar tidak jatuh di lubang kesedihan yang sama dan Mari mulai yang baru. Maafkan kesalahan diri sendiri, Maafkan dan lupakan kesalahan orang lain itu lebih baik jika kamu mengetahui.

Thursday, December 27, 2012

Zaman edan memang sudah di depan mata seperti yang di ramalkan oleh Prabu Jaya Baya dalam Ramalan fenomenalnya : Jangka Jaya Baya!

Mulai dari Tekanan Ekonomi dalam masyarakat, Krisis Keuangan Dunia yang terjadi secara periodik di samping itu di Indonesia sendiri pada 2012 lalu terdengar banyak usaha yang jatuh! terutama dalam bidang Investasi.

Marilah kita sebagai manuisa, sebaiknya mulai menyadari akan perubahan ini dan menjadi agen perubahan. Mulailah perbaiki kualitas hidup, perbanyak kebaikan dan tetap dalam Sabar dan Berkasih-Sayang antar sesama Makhluk, mulai dari hal-hal kecil :
     - Membuang sampah pada tempatnya, 
     - Menghargai dan Menghormati Alam dan Sesama,
     - Kendalikan Nafsu Amarah dan Pengrusakan,
     - Secara bertahap Perbaiki Lingkungan sekitar,
     - Mulai saling memaafkan baik terhadap saudara ataupun orang lain. "karena memaafkan itu lebih baik jika kamu mengetahui"
     - Mulai peduli terhadap orang yang kekurangan, kepada anak yatim dan sebagainya...

Bagi Muslim, usahakan pada malam Jumat: selain membaca Surat Yasin dan Tahlilan, memberi hadiah Fatikhah-Sedekah, sebaiknya di tambah membaca Surat Al-Kahfi seperti yang di anjurkan dalam Hadist.

Dan Hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap. (Alam Nasyrah: 8)

Adapun Manusia apabila Tuhan mengujinya lalu di muliakan dan di beri kesenangan, maka dia berkata: Tuhanku telah memuliakanku. Adapun bila Tuhan mengujinya lalu membatasi rezekinya, maka dia berkata: Tuhaku menghinaku.
Sekalipun Tidak! Sebenarnya kamu tidak memuliakan anak yatim dan kamu tidak saling mengajak membari makan orang miskin dan kamu memakan harta pusaka* dengan cara mencampur-baurkan (yang halal dengan yang haram) dan kamu mencintai harta dengan berlebihan. (Al-Fajr: 15-20)

* sebagian tafsir : harta warisan

Mari selalu Bertasbih kepada Allah dan Membersihkan diri (bisa dengan Istighfar) setiap siang ataupun malam hari dan tetap dalam Syukur atas Hidup maupun Nikmat-Nya dan tetap Sabar dalam Hidup dan Istiqomah dalam Shalat maupun Kebaikan serta tetap saling Berkasih-Sayang terhadap sesama.

Mulailah membari makan dan kalau perlu sekalian uang maupun pengobatan dan pendidikan untuk anak yatim dan orang miskin. biarlah Negara tidak bisa mengurus mereka. tapi, itu justru menjadi ladang ibadah - kebaihkan untuk kita (masyarakat Indonesia yang peduli).



Wednesday, December 26, 2012

Jika ada orang bertanya kepadamu di mana Allah berada ???
Jawablah : Aku Beriman Kepada Allah

Dalam Al-Quran telah di jelaskan :

Dan apabila Hambaku bertanya kepadamu tentang AKU; maka bahwasannya AKU adalah Dekat. AKU mengabulkan permohonan orang yang berdoa kepada-Ku apabila ia memohon kepada-Ku.
Maka hendaklah hambaku (memenuhi segala perintahKu)  dan Beriman kepada-Ku agar hambaku selalu dalam Kebenaran (Al-Baqoroh : 186)

Memang urusan Iman/Percaya adalah urusan hati. tidak ada orang yang tahu kecuali orang itu sendiri.

Maka dari itu hendaklah kita terus berbuat baik dan selalu Sabar atas kehidupan ini dan tetap Berkasih-Sayang antas sesama Makhluk serta seringlah berbagi kepada anak yatim/piatu dan kepada orang miskin (lebih terutama lagi) yang ada hubungan saudara.


Alam selalu berusaha untuk Harmoni dan terkadang dengan terpaksa mengharmonikan diri dengan memunculkan bencana alam yang terkadang begitu mengerikan...

Kitalah yang seharusnya menjaganya agar tak rusak, agar tetap bisa dinikmati generasi penerus kita - oleh anak cucu kita di masa mendatang...

Demo dan ketidak-sukaan terhadap pemerintah atau seseorang atau agama maupun badan/organisasi boleh-boleh saja. namun, jangan sampai mengabaikan kepentingan orang lain, tak perlulah sampai merusak fasilitas umum.

Di samping itu memang terkadang tindakan kriminal adalah jalan terakhir yang harus di tempuh jika cara halus sudah tidak di gubris! itulah hukum alam...

Marilah kita kembali lagi ke Al-Quran... Al-Quran bukan hanya milik ummat Islam saja. namun juga milik semua manusia sebagai pedoman hidup:

...Termasuk orang yang Beriman; Saling berpesan untuk Sabar dan Saling berpesan untuk Berkasih-Sayang (Surat Al-Balad :17)

Jadi, Tahanlah Nafsumu untuk berbuat kerusakan,
        Tahanlah Nafsu Amarahmu untuk mengambil hak orang lain serta takutlah akan akibat dari Tindakanmu...

Mari berbagi kepada anak-anak yatim/piatu, yayasan, panti asuhan dan kepada orang-orang miskin. baik makanan, uang, kesehatan, pendidikan maupun lainnya...


Dan Sungguh Allah Menyayangi orang-orang yang Sabar...
Sabar dan Istiqomah dalam Sholat
Sabar dan Istiqomah dalam berbuat/bertindak/berucap Baik terhadap sesama makhluk dan tetap berprasangka baik kepada Allah yang Maha Penyayang.

Monday, May 21, 2012

Puji Syukur pada Tuhan semesta Alam,

Yang telah memberikan kesempatan kepada kita untuk bertemu lagi dengan bulan Rajab
dan itu berarti Bulan Romadhon yang Mulia sedah dekat. karena Setelah Bulan Rajab, kemudian
Bulan Sya'ban kemudian Romadhon Baru Syawal.

Dan tentu saja bagi ummat non-muslim bisa ikut merasakan atmosfir keberkahan-kebaikan
serta Libur Panjang.... :)

Bulan Rajab adalah bulan Haram. di bulan ini sangat bagus untuk "menanam" benih kebaikan
terutama untuk Berpuasa ataupun Bersholawat atas Nabi Muhammad. ataupun Keduanya.

Ada Banyak sekali Keutamaan di Bulan Rajab, di antaranya :

Malam Pertama Bulan Rajab adalah saat di mana jika seorang hamba Berdo'a. maka,
Do'anya tak akan di Tolak. seperti halnya jika anda menyatakan Cinta kepada kekasih
dan kekasih anda tidak menolak cinta anda! bagaimana rasanya?...

Memang terdapat perbedaan pendapat tentang amalan-amaln khusus seperti:
Puasa 3 sampai 10 Hari. anda bisa baca dari berbagai sumber tentang Amalan - Amalan
terbaik, Panduan juga Perbedaan pendapat tentang Bulan ini... di :

http://www.lailahaillallah.com/I_F_A/blog/bulan-rajab-tahun-ini-jatuh-pd-tgl-22-mei-2012/
http://adehumaidi.com/islam/tahukah-anda-arti-keutamaan-dan-amaliah-bulan-rajab
http://muslim.or.id/fiqh-dan-muamalah/amalan-di-bulan-rajab.html
http://edukasi.kompasiana.com/2011/06/02/keistimewaan-bulan-rajab/

Maaf jika hanya menampilkan tautan, karena saya tidak ingin ada kemungkinan Copy-Paste.
dan agar lebih simple, jadi, Artikel ini tak terlalu panjang untuk di baca.

Namun, sejatinya saya akan membicarakan tentang 27 Rajab (Isra' Mi'raj Nabi)
anda pasti tahu hari ini. dimana :

"Rosulullah dari Makkah ke Masjidil Aqsa. Kemudian, Sholat (cara dahulu/mungkin bermunajat) di Masjid Al-Aqsa.
baru kemudian Naik ke Sidratul-Muntaha di temani Malaikat Jibril. dan Nabi Menghadap
kepada Allah yang Agung sendiri tanpa di temani Jibril".

Literatur ini (kalau ingatan saya tidak error) saya dapatkan dari saat saya Pesantren saat SD.

Bisakah anda berfikir sejenak...
Rosulullah Naik ke Sidratul Muntaha naik bauraq (sesuai literatur) Tapi, tahukan anda
akan Makna sesungguhnya??? kalau orang Jawa bilang ini semua HANYA SNEPA
anda tahu snepa? snepa dalam bahasa Indonesia berarti Petunjuk. dan itu berarti, Jika
sebuah petunjuk itu HARUS di urai/di gali maknanya. JANGAN di "makan" mentah-mentah
di pikiran kita.

Pembaca bisa membaca lebih lanjut Artikel saya Tahun lalu
Tentang Pemahaman Sholat - Isra' Mi'raj. Klik DI SINI


Cinta Kasih saya untuk Indonesia
untuk Islam
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Promoted Content

Contact us

Name

Email *

Message *