Friday, May 6, 2011

Kewajiban Menuntut Ilmu

TUNTUTLAH ILMU WALAU KE NEGRI CHINA
   Peribahasa ini sudah sering kita dengar. dan bahkan selalu terngiang-ngiang di pikiran kita.
memang, hidup ini tanpa ilmu bagaikan nasi tanpa sayur dan lauk! orang yang tidak mempunyai ilmu  bisa di pastikan orang tersebut tidak mempunyai pegangan hidup. dan hidupnya akan sengsara, mengapa? karena orang tersebut, tidak mempunyai ilmu. jadi, tidak tahu harus ke mana, apa yang yang harus di lakukannya. tentu saja ia akan menjadi sangat bingung! karena itulah. setiap orang membutuhkan ilmu. baik ilmu kehidupan, keterampilan maupun ilmu agama dan ilmu bermasyarakat.
Setiap hal, pasti di dasari dengan ilmu. tak terkecuali dalam berbicara maupun menulis.
   kalau di bahas, Kenapa sih harus negri china mengapa bukan arab? bukan amerika atau eropa?  atau bahkan indonesia? saya akan jabarkan, menurut disiplin ilmu saya;
   China menurut, orang-orang besar. mempunyai keistimewaan terutama dalam hal Kejujuran dan Pengobatan Juga Pelestarian Budaya. memang kebanyakan orang berpikir china itu licik dan kaya. bisa kita perhatikan. kalau anda beli barang di matrial atau apapun yang empunya orang china. bisa di pastikan harganaya sangat tidak wajar/mahal! benar? sebenarnya mereka tidak berbohong. pernahkah anda bertanya: memang berapa sih modalnya atau anda menawar. pasti mereka akan bilang: Belum dapat atau tidak tahu! mereka tidak bilang: wah! modalnya belum dapat segitu! (ini perkataan, rata-rata pedagang indonesia terutama di pasar tradisional).
dan lagi, seperti yang kita dengar di berita-berita. china sangat menjaga kebudayaanya. jadi, kalau ada budaya dari luar negarnya bertentangan dengan kebudayaan china apalagi bertentangan dengan kerajaan/history negara mereka. pasti langsung di blokir. dan tak di izinkan memasuki teritorial china!.
   satu lagi pendapat yang mengemukakan, bahwa: "zaman dahulu untuk mencapai negri china dari arab. sangat berat perjalanannya. kalaulah kita bisa membayangkan seberapa aman sih, perjalanan zaman dahulu di banding sekarang? nah, di situlah letak kesulitannya. jadi, yang di maksud di sini adalah; perjuangan dalam perjalanan sangat tidak ringan"
   nah, sekian pembahasan kali ini, sampai bertemu di artikel selanjutnya...   : D

No comments:

Post a Comment

Ayo! berkomentar yang baik, santun dan sopan dengan komentar, kritik atau saran yang membangun.

Speak Your Mind!

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Promoted Content

Contact us

Name

Email *

Message *