Friday, April 7, 2017

Kebanyakan kita jadi tuhan ke-41
Kenapa?

Menyambut bulan Ramadhan tahun 2017, saya persembahkan artikel kontroversi atau mungkin tidak masuk akal.. .. .. 


Pada hakikatnya;
Puasa dibulan Ramadhan itu ajang untuk mendekatkan diri kepada Allah, namun  iblis membuat tipu daya dengan membuat dirimu sibuk akan urusan dunia dengan semua hal dipermudah hingga pikiranmu terpedaya bahwa semua ini #BerkahRamadhan (bulan penuh berkah).

Padahal... 
Tujuan iblis agar kamu lalai untuk memperbanyak amal kebaikan dan ibadah dibulan suci ini untuk menjadikan diri ini fitrah, bersih, dan menang saat lebaran tiba.

Coba lihat sekitar,
- Dagangan apapun laku keras,
- Usaha apapun lancar jaya,
- Kerjaan apapun enteng dirasa,

Sampai kamu berkesan bahwa ini berkah, padahal kamu sedang digiring oleh iblis untuk lalai,
Begitu lelahnya kamu berdagang melayani pembeli, begitu kerasnya kamu bekerja sampai kaki rasanya lemas untuk berdiri sholat, hati rasanya malas ingin badan ini rehat sebentar...
Sampai akhirnya adzan magrib berkumandang dan kamu hanya merasakan lapar dan dahaga saja....

Kamu sibuk mengatur,
Untuk pelanggan ini, deadline kerjaan itu, target bonus lebaran, nanti beli ini-itu, siap ini-itu, hingga tak tersadar bahwa kamu menyiksa diri kamu sendiri,
KECUALI
Kamu niatkan kerjaan itu ibadah, usaha dagangmu sebagai ibadah

Tidak! Tidak ada yang salah dengan mengatur jadwal ataupun rutinitas harian maupun target pencapaian. Hanya saja kamu perlu sadar satu hal, bahwa kamu perlu menikmati hidup,

Dengarkan suara alam,
Ikuti instingmu,
Lakukan yang bisa kamu lakukan, biarlah Tuhan bantu kamu atas hal-hal yang tidak bisa kamu lakukan.

Halo semuanya, sekian lama tak update blog ini karena prioritas pekerjaan dan kuliah, pada akhirnya passion tetaplah menjadi passion saya untuk berbagi...
Baiklah, catatan ini dimulai... ... ...

... 

..

Saya kira sudah banyak dari kita bahkan setidaknya sekali dalam hidup kamu berpikir; "Kok bisa yah dia miskin, kok bisa yah dia sukses, padahal sama-sama makan nasi, bahkan pernah satu sekolah kok dia bisa lebih mampu hidupnya???"

Kehidupan ini tak lepas dari yang namanya ujian, tak peduli kamu keturunan asia, eropa ataupun lainnya dan tak peduli apapun agama/keyakinan yang kamu pegang teguh. Semuanya dapat porsi masing-masing ujian hidupnya.

Saya pernah ditanya: Kamu percaya gak kalau kita berhasil melewati ujian/cobaan hidup, mungkinkah hasilnya akan luar biasa? Mulai jadi orang bener, karirnya bagus, pokoke hidupnya sukses lah...

Sangat amat percaya! Saya jawab.

Seperti layaknya ujian sekolah/kuliah, baik itu UAS, UTS, UN, UNBK, SNMPTN, SBMPTN, Ujian Saringan Masuk, Ujian Seleksi, dan sejenisnya...Betul bahwa ujian-ujian diatas tidak bisa memproyeksikan dan atau tidak bisa dijadikan tolok ukur kecerdasan seseorang, TAPI... ... ... Ada sebuah pesan dari para pendahulu bangsa yang menerapkan hal tersebut, bahwa:
Ujian hidup itu seperti ujian sekolah, kamu gak bisa hanya dengan bersabar saja lalu tiba-tiba kertas jawaban kamu terselesaikan otomatis (kata orang jawa: ujug-ujug alias tiba-tiba).Perlu usaha/ikhtiar/mencoba dan ada batas waktunya! Sesuai dengan kapasitas pribadi masing-masing.Bahwa "Tuhan tidak akan menguji hambanya melebihi dari batas kemampuan"

Jadi, saya pikir ada 2 jenis manusia dalam hidup ini:

Pertama, orang makmur hidupnya karena dia berhasil melewati ujian-ujian dengan baik dan orang makmur yang memang dia itu sedang diuji.

Kedua, orang yang hidupnya kekurangan karena dia gagal melewati ujian-ujian hidup dan orang kekurangan yang memang dia itu sedang diuji.


Jadi; ojo dumeh, ojo rumongso, jangan sombong, dan jangan merasa aman.
Dari siapa? Dari yang punya hidup; Tuhan kamu, juga Tuhan saya,
Tuhan semesta alam, yang maha pengasih dan maha penyayang. 

Thursday, September 8, 2016

Separah-parahnya macet pasti terurai juga,
Pernahkah kamu mengalami macet atau melihat kemacetan, tapi (katakan) 3 jam atau sehari kemudian lancar....

Pernahkan terpikir, mobil dan motor semakin banyak, begitu pula yang beli makin banyak!

Macet hanya masalah emosi dan ego yang tidak ter-manage dengan baik, entah itu terburu-buru suatu urusan atau memang sedang capek hati (kesel, sedih, ataupun broken home, dsb). Tapi pasti terurai kok, nanti juga lancar lagi...


Bagaimana caranya meningkatkan pendapatan pemerintah dengan memeras rakyat, TAPI masyarakat yang di-peras merasa baik-baik saja ataupun merasa terbantu???

- Lemparkan isu
- Buat gagasan
- Terapkan aturan

# Bagaimana agar produsen lampu dan helm omsetnya naik? Atau dengan bahasa yang beradab: Untuk membuka lapangan kerja produsen lampu dan helm...?
Sebarkan isu keselamatan berkendara kemudian terapkan aturannya.

# Bagaimana agar pendapatan daerah/negara naik?
Sebarkan isu kemacetan parah lalu terapkan peraturan 3 in 1, ERP, Pajak progressif, Nomer plat ganjil-genap daaaaan terus akan bertambah/berganti dengan peraturan baru...

# Bagaimana menaikkan keuntungan penjualan BBM dan Gas?
Sebarkan isu cadangan minyak bumi langka/sedikit, lalu naik cetak ke berita nasional isu pemanasan bumi dan BBM Impor, Setelah itu naikkan harganya!
(Ini wajar, namanya juga orang dagang)

# Bagaimana cara pemerintah, bayar utang luar negeri cepat lunas dan banyak membangun??
Tayang di berita nasional bahwa rakyat itu pemboros tak tau diri.
Buat gagasan pembangunan nasional dan macam-macam, kemudian
Hapus subsidi!
Waupun akhirnya tetap nambah utang juga!


###PERTANYAANNYA?
Apa itu salah? Tentu tidak,
Kita hanya mengikuti sistem, dengan sistem, masyarakat jadi teratur walaupun tidak semua jadi tertib!!

#Logikanya:
Sama seperti kasus motor yang kempes ban di parkiran (misalnya),
Kempeskan beberapa ban motor, lalu kamu nongkrong saja di pintu keluar atau di gang sebelah, dengan modal kompresor angin.
#MasalahSelesai Walau yang punya motor akan dan pasti menggerutu bahkan sampai sumpah serapah!!
Anda pilih isi angin Rp. 5Ribu atau dorong motor?

#Kemudian kamu merenung dan berpikir....
Padahal pemerintah sudah menaikkan pajak, memberi batasan sampai mencabut subsidi, kok rasanya di daerah saya pembangunan fasilitas umum belum kelihatan yah?
#Logikanya sama seperti kita perorangan,
Saat gaji/pendapatan kita naik, keinginan kita jadi tambah banyak, makanan sehari hari pilih yang enak-enak, jajan pilih yang mahal, ambil cicilan macam-macam, sampai lupa ternyata gajian masih 20 hari lagi!!
Begitu juga pemerintah termasuk sektor usaha; Mulai dari kenaikan gaji, tambah fasilitas ini dan itu, tambah lagi gaji ke-13, tambah lagi mobil operasional yang mewah dan sebagainya...

Friday, August 12, 2016


There is some parts of story says:

The East and West of this planet is betwen on hands the Angel of Death !

Like a table on us, we can reach and doing something and anything on the table in front of us, that the Angel of Death has authority with easy to take a soul or lots of soul in one time !

His body bound in 70.000 chains and every chain is about 1000 years travel time,
And the other Angels not closed to him, they dont know his place, they dont hear his voice, they dont know his condition, they dont know where his goes to. . .


When GOD create him,
God says to all Angels to come closer and look to him, and when they closed, GOD says to Angel of Death:
"Fly above they all, spread all your wings and open all your eyes, all of them" 


When all the Angels looks to him, they all fainted about 1000 years. . .

=====
In book of Suluki:

Angel of Death has 70.000 legs, and 4000 wings, which his body there is lots of eyes and lips, and thats is for every face in this planet is on Angel of Death body, and when its someone death, that face is gone. . .



#Are_You_Ready with your Destiny?
Use this hastag (#) on your social media accounts.

Thank you,

Saturday, August 6, 2016


" There is a tree under of  God, with the leaves that the amounts is same with all the creatures of  God  in this planet, and when it times for anyone to go, and his age is 40 days left; 
a leafe fall on Angel of Death
If its a green leafe, the name of person on that leafe will unlucky, and
If its a white leafe fall, he will lucky in another dimension of life (a.k.a Life after Death) "


There is a story:

Once upon a time, Angel of Death come visited to King Solomon kingdom, He comes with human body and he look at the young man beside of King, and the young man feels scary and uncomfort,
So, after the Angle of Death goes, the young man ask to King Solomon to using wind for going to China. . . .
For a moment while, the Angel of Death come back to King Solomon, and the King ask to him:
What you see from the young man that time?
And he answer: I has to take him souls that day in China, and i dont understand why him closed next to you, and i am wondering that, until i finish my job in China.

======

When it baby life for the first time inside of his mother, there is an Angel put some soil from place that he will die.
So, whenever him goes to, and when it time to go, he will going to somewhere that the soil on his body. THAT DESTINY.

Sunday, July 31, 2016

***Tulisan ini BUKAN berarti menilai secara keseluruhan dan BUKAN menyebar fitnah/isu negatif ke ranah publik, juga BUKAN bermaksud menuduh dan menjelek-jelakkan ataupun dendam dan sejenisnya. Mohon maaf dan maklum***



Gedeq banget, Sakiiit banget, dan diluar nalar pikiran kebanyakan orang...
#RusakHidupGw


P E S A N T R E N


#SantriJugaManusia #UstadzJugaManusia

Orang dulu bilang; Pondok Pesantren itu benteng terakhir penyebar-luasan dan pendalaman pendidikan Islami, dan bisa dibilang memang betul begitu kenyataannya.

Hampir-hampir tak masuk akal dan sulit dipercaya bahwa:
Salah-satu faktor orang jadi "belok" alias "sakit" alias "maho" alias "homo" adalah dari kamar-kamar asrama...

Entahlah ya, apakah semua pesantren dan semua jenis asrama juga begitu atau bisa juga lainnya....

Mereka berteriak paling keras masalah #BukanMuhrim tapi dibalik itu semua RUNTUH HANCUR Gagasan tersebut, terselubung menghancurkan tembok asrama dari dalam...
(beeeeh berat bet bahasanya)

Tidak, sekali lagi bermaksud tidak menjelekkan dan atau menyudutkan dan atau sejenisnya kepada kelompok tertentu...
F.Y.I (bagi yang belum tau) *Bukan muhrim itu maksudnya belum ada ataupun tidak berhak kepada seseorang. Contoh: Orangtua saya adalah muhrim/mahram saya sedangkan Pacar bukan muhrim/mahram saya (kira-kira begitu, tolong diralat kalau salah)


#Inilah salah satu saksi hidup, menulis artikel ini

Imbasnya/ Impact nya/ Akibatnya saat dewasa, ada yang sampai tega menyodomi anak oranglain, atau justru malah menggunakan pribahasa:
"Kalau sudah basah, mendingan sekalian mandi" 
"Lebih baik melakukan ini menghasilkan sesuatu daripada gratisan lalu dicampak-kan"

Saya rasa para Kyai dan atau pemilik Pondok Pesantren ini tau betul akan kemungkinan terjadinya hal-hal tabu atas santri-santrinya dan seluruh staf Pesantren.
Namun, beliau-beliau ini (Kyai pemimpin Pesantren) menghadapi dilema dan tanggung jawab amat sangat besar !

Antara:
Bahwa hadist mengatakan: "Haram dan bahkan termasuk dosa besar memandang orang yang bukan muhrim".
Dan:
Pemisahan asrama tinggal putra dan putri serta kelas belajarnya di pisah yang meng-akibatkan kemungkinan timbulnya bibit-bibit homoseksual/Lesbi dari dalam kamar-kamar asrama.

Yaaaahh, bagaimana yah?
Sementara itu seperti salah satu artikel blog ini dari pemilik sebelumnya (bisa baca diklik sini) Tentang Ancaman bagi Homoseks/Gay


Pada akhirnya, bisa saya katakan:

Masalah ibadah dan agama tak perlu diobral dan atau diperdebatkan, cukuplah hanya kita dengan Tuhan (selama mengikuti tatanan yang sudah ada)
Hidup ini kita urus masing-masing, seperti firman ALLAH di Al-Qur'an yang mulia:

"Untuk-mu agama-mu dan Untuk-ku agama-ku"

(Kalau boleh ditafsirkan secara pribadi) kira-kira:

Urusan-mu adalah urusan-mu, sedangkan Urusan-ku biarlah tetap jadi urusan-ku,
Aku ingin begini, aku ingin begitu, itu bukan urusanmu 
(selama tetap berada pada tatanan dan budaya loh)



#Wahai diriku maafkan aku yang telah mengecewakan-mu
That Stupid Thing's in my Whole Life !! 
DAMN IT !!!
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Promoted Content

Contact us

Name

Email *

Message *