Saturday, September 28, 2013

Menjadi Anak yang Baik dan Bermoral

#Bagian3

Mungkin kita tertarik membaca artikel ini dahulu klik>>>baca

Jika kamu muslim; sangat baik membiasakan diri sholat jamaah di Masjid, setidaknya sholat Isya dan Subuh berjaamah (apalagi kalau jadi tetangga masjid)
Saat kamu ambil barisan pertama (termasuk saat sholat Jumat) lalu kamu di tegur;
"eh anak kecil di belakang"
sebaiknya kamu jawab;
"saya juga mau pahala, kalau abang/kakak/om/bapak mau di depan sebaiknya abang/om datang duluan"
atau di candain sekalian; "kalau mau bayarin tempat saya Rp. 10 juta, kita tukeran tempat!"

Tak usah takut di marahi, karena kami para orang dewasa sebenarnya; "marah untuk menutupi rasa malu kami terutama setelah di singgung (apalagi sama anak yang lebih muda)"

>>>
Rajinlah mendalami dan memahami Agama; agar saat remaja-dewasa kepribadian dan keyaqinanmu tak mudah goyah juga tak mudah terpengaruh berita dan hal-hal buruk/negatif.

Ketahuilah: Membaca itu sangat penting dan sangat baik; baik itu membaca buku, majalah, ataupun membaca dari sobekan koran bekas bahkan membaca brosur juga baliho.
Dan yang lebih penting lagi adalah membaca Situasi dan Keadaan, juga membaca Sifat dan Karakter orang terdekatmu!

Bangun pagi buta itu sangat menyehatkan, ada suatu filsuf mengatakan: "Tidur cepat dan bangun lebih pagi; membuat seseorang lebih sehat, kaya, dan bijaksana"

Tak perlu ragu untuk membuang sampah pada tong-sampah, walaupun kamu harus simpan di sakumu dahulu sebelum menemukan tong-sampah. atau setidaknya langsung bakar tumpukan sampah keluargamu.

Untuk yang muslim pasti sudah paham; "Kebersihan adalah sebagian dari Iman" jadi, bisa dikatakan orang yang membuang sampah sembarangan Imannya telah berkurang!

Gunakanlah Energi (baik itu Listrik, Air) Secara bijaksana alias secukupnya. Dan matikan yang tak perlu!

Bicaralah dengan Santun namun tegas agar kamu terlihat berwibawa! walaupun sama anak kecil ataupun adikmu sendiri (apalagi sama yang lebih tua darimu)

Berlakulah Sopan namun terhormat. Tapi juga jangan mudah dipengaruhi (waspadalah "penjilat" di sekitarmu).

Yang terpenting pula untuk masa-depanmu: Kamu bisa meminta orangtua untuk melakukan tes-sidik jari untuk mengetahui bakatmu,
Sehingga dengan mengetahui bakatmu; mudah-mudahan kamu bisa senang menjalani takdirmu. Karena kamu sudah siap lebih awal dibanding teman sebayamu!
Selain itu agar orangtuamu tidak menghamburkan uang untuk studimu yang tak perlu alias yang tidak sesuai dengan bakatmu!
>>>

Aku Cinta Kamu

"Tetaplah berusaha tersenyum walau keadaan sedang sulit dan bersyukurlah juga tetaplah waspada"

No comments:

Post a Comment

Ayo! berkomentar yang baik, santun dan sopan dengan komentar, kritik atau saran yang membangun.

Speak Your Mind!

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Promoted Content

Contact us

Name

Email *

Message *