Tuesday, September 16, 2014

Islam Tidak Mengajarkan Kerusakan dan Justru setiap muslim harus menjaga keharmonisan untuk menyebarkan Kebaikan Untuk Semesta (Rahmnatan Lil Alamiin),
Bagaimana Islam mengajarkan/mendukung kekerasan? Sementara minum bir/alkohol saja sangat dilarang... 

Saya tak peduli itu pasukan dari negara mana, saya justru tertarik; mengapa mereka menggunakan bendera hitam?

Anda mungkin tak begitu peduli dengan perang yang dilakukan Israel ataupun makar Yahudi dan Amerika tentang "New World Order".
Tapi, saya rasa anda akan terpikir kalau ternyata perang terbaru didunia ini, yaitu tentang ISIS. Adalah tanda bahwa alam semesta akan berakhir.

Mungkinkah mereka pasukan berbendera hitam yang disebut Rosulullah Muhammad dalam hadistnya?
Jika iya, seberapa dekatkah alam semesta ini mendekati ahkirnya???

Saya rasa sebenarnya, umur itu ditangan manusia.
Buktinya? Ada saja orang yang memilih bunuh diri, baik karena stress atau teror.
Begitu juga dengan alam semesta ini, manusia memilih untuk berperang; baik itu demi harga diri, nama baik, kekayaan alam atau alasan lain. Dan memang begitulah manusia sudah tertulis (dikehendaki) demikian di buku takdir.

Tapi, seperti apa kehidupan di masa mendatang?
Apa lebih baik atau lebih buruk, atau terlihat baik yang sebenarnya suram???
Pernah terpikir, seperti apa kehidupan anak-anak dan cucu kita nanti?


Dan terakhir, jika benar dunia ini akan berakhir,
Apa yang sudah anda persiapkan?

Tuesday, September 2, 2014

Orang-orang Indonesia itu ramah dan unik,
Walaupun mungkin, kalau kamu tinggal di kota atau apartemen atau perumahan cluster (beberapa), keramahan itu sudah mulai luntur...


Masyarakat Indonesia itu gampangan
Gampang dikompori (dipanas-panasi).
Karena gampang dikompori, jadinya
Gampang marah.
Karena gampang marah, jadinya
Gampang di-adu domba.
Selain itu juga orang-orang Indonesia mudah di-iming imingi
Pada akhirnya, orang indonesia itu mudah melupakan.
Karena mudah melupakan, jadinya
Gampang memaafkan.

Apakah kamu begitu?
Jika malu, akui saja dalam hati

Setelah diselidiki, rupanya di negara ini lebih banyak generasi muda yang tentu saja kita sama-sama tau; gairah pemuda, gejolak pemuda.


Harap ini bisa membantumu

Monday, September 1, 2014

Kamu belum menikah atau sudah menikah?
Sudah menikah atau atau belum: Jadilah lebih baik dari orangtuamu; baik dari cara mendidik, ekonomi, maupun sikap mereka. Contoh yang baik dan lupakan yang buruk!

Dunia selalu berputar dan semakin modern,
Ilmu pengetahuan semakin berkembang pesat

Cara-cara belajar yang efektif dipermudah,
Cara hidup dibuat semakin nyaman
Bisnis terus dikembangkan dan diseimbangkan demi lebih menguntungkan.

#######

Kalau kamu masih atau akan menggunakan cara mendidik anak (anak kandung, keponakan ataupun anak didik) dengan cara lama, kamu, anak kamu, keluargamu nanti bisa tertinggal...

Memperbaiki keturunan tidak hanya memperbaiki fisik saja, tapi juga memperbaiki ekonomi. pendidikan, pemahaman, pola-pikir dan moral.
Ajarkan dan contohkan kepada anak-anakmu (anak kandung, keponakan, adik dan anak didik) tentang:
Sopan santun dalam berbicara, perilaku, perbuatan dan tindakan,
Bagaimana cara menghormati dan menghargai oranglain,
Bagaimana cara meminta maaf dengan lisan dan perbuatan,
Cara berterimakasih dengan lisan dan perbuatan,
Menghargai karya oranglain,
Menghargai kerja-keras oranglain,
Sangat penting untuk mengajarkan dan mencontohkan cara meminta maaf dan berterimakasih dengan lisan yang didukung perbuatan...

Meminta maaf dan menebus kesalahan lalu tidak mengulanginya lagi,
Berterimakasih dan menghargai dan berupaya lebih baik lagi atas kebaikan oranglain.
Menghargai karya dan kerja keras oranglain jika ingin karya dan hasil kerja kita juga di hargai oranglain.
Menghargai perbuatan oranglain dengan (misalnya) tepuk tangan saat melihat keberhasilan.


Kuharap ini membantumu

Friday, August 15, 2014


Google AdSense, Blogger mana yang belum kenal produk yang satu ini?
Begitu fenomenal, menggiurkan sekaligus menyebalkan!

Kamu perlu tau beberapa hal tentang Google AdSense dibawah ini:

  • Kamu tidak bisa hanya sekedar membuat blog lalu berharap aplikasi AdSense kamu disetujui.
  • Kamu tidak harus punya domain sendiri.
  • Blog kamu bisa disetujui oleh Google untuk pemasangan iklan AdSense meskipun kamu hanya menggunakan blogspot (saya belum pernah coba wordpress)
  • Untuk mengajukan aplikasi Google AdSense, tulisan-tulisan posting di blog/situs kamu sebaiknya wajib (harus) orisinil hasil pemikiran kamu sendiri, BUKAN sekedar copy-paste (copas). Dan tulisan-tulisan kamu lebih baik lagi kalau berbobot dan langka!
  • Kamu bisa menempatkan iklan di semua blog kamu (setelah persetujuan Google) hanya dengan satu akun AdSense.
  • Kalau sudah punya akun AdSense yang daftar dari blog, kamu bisa langsung pasang slot iklan di blog kamu yang sudah berdomain dengan mengujungi google.com/dfp dengan status akun tetap hosted.
  • Sebelum mengajukan aplikasi Google AdSense sebaiknya pengunjung blog kamu lebih dari 2000 page view (PV) tiap hari!! Kamu bisa cek dengan produk Google Analytic.
  • Kenapa harus punya PV yang ramai? karena rata-rata dari 2000 kunjungan, iklan di blog/situs kamu hanya diklik +- 100-300 klik dan itu (untuk blog/situs bahasa Indonesia) nilainya tidak seberapa...
  • Bahkan jika blog/situs kamu sudah disetujui, sebenarnya ini baru awal dari segalanya!!
  • Kalau kamu mau penghasilan tiap bulan; 3 digit atau 4 digit (dalam USD). Kamu sebaiknya tulis blog dalam bahasa inggris, kenapa? karena setiap kliknya bisa berkisar antara $1 sampai $60 perklik tergantung niche dan iklannya... Dan sekali lagi, tulisannya harus berbobot karena kamu saingan dengan blogger-blogger lain yang benar-benar mahir dalam bahasa inggris.
Well, itu adalah hal-hal dasar yang kamu perlu sadari sebelum mengajukan aplikasi Google AdSense atau kalau kamu memakasakan diri, mungkin kamu bisa saja tumbang ditengah perjuangan karena penghasilan AdSense kamu tidak naik-naik atau tidak naik dengan cepat!!....
Untuk blog/web berbahasa Indonesia, memang nilai kliknya murah dan didukung oleh user-user Indonesia yang belum tau caranya berterimakasih dan menghargai karya orang,
Lainlagi kalau berbahasa inggris, orang-orang di negara maju, tau bagaimana caranya berterimakasih dan menghargai karya oranglain..

Orang Indonesia, taunya berterimakasih dan meminta maaf secara lisan. Tapi tidak dengan tindakan. Karena memang kebanyakan orangtua di Indonesia, hanya mengajarkan berucap terimakasih dan maaf tanpa didukung perbuatan, juga tidak banyak yang mengajarkan untuk menghargai-menghormati karya orang.
Terakhir, INGAT! sumber penghasilan tidak hanya dari AdSense, kamu masih bisa usahakan yang lain di dunia nyata...
Buka mata dan pikiran, semua ada jalan dan solusinya!

 

Semoga kamu (yang baca artikel ini) beruntung dalam penghasilan ya...
Ingat! lagi, keberuntungan itu 100% dari Tuhan. 
So, tetap lakukan yang terbaik yang bisa kamu lakukan dan alam semesta akan mendukungmu (pada akhirnya).

Kok begitu? Apa bener???

Begini, ini idenya motivator kebanggaan Nusantara; Mario Teguh dengan acaranya Golden Ways di MetroTV setiap malam senin (BUKAN senin malam ya...) mulai jam 19:30WIB dan terkadang jam 19:00WIB dan terkadang dimajuin jadi malam minggu kalau malam senin ada acara penting seperti debat kandidat presiden dan sejenisnya...

Kamu ketinggalan atau tak bisa nonton jam 19:00? kalau kamu beruntung ada siaran ulangannya sekitar tengah malam.

Balik lagi ke pembahasan...

Wanita ingin dimengerti? mungkin sedikit... Dan pada akhirnya semakin lama kamu berhubungan dengan wanita, maka dia tidak menutup kemungkinan akan mendesak kamu dengan pertanyaan:
   Kapan kita nikah/tunangan atau kapan kamu mau ketemu orangtuaku...
   Lalu kamu akan menjawab dengan santai atau gugup atau tidak menjawab sama-sekali..
   Dan itu membuat wanitamu mempertanyakan cintamu....
Wanita itu (tidak) ingin dimengerti,
Tapi HANYA ingin dicintai.
Nah, dalam mencintai itulah kamu harus mengerti semuanya!!
Hahahaha (makan tuh emansipasi....)

Bahkan kamu harus mengerti hal-hal yang lebih mendekati mistik/metafisika, seperti:
Kamu harus mengerti keinginan wanita, tanpa wanita tersebut memberitahumu lebih dahulu....

What the freak!!


So, bersenang-senanglah dalam hubungan kamu ya....

Sunday, August 10, 2014

Kesan pertama itu penting,
Pendidikan itu lebih penting.

Kehidupan ini diciptakan berpasangan, dan sepertinya pasangan dari gengsi adalah pendidikan.

Kita tidak sadar, bahwa kebanyakan waktu hidup kita selama ini hanya berkutat pada dua hal tersebut, pendidikan dan gengsi.

Kita ingin saat orang melihat kita, oranglain menaruh hormat atas pengetahuan atau sekedar title kita,
Kita ingin saat oranglain bahkan anggota family dan saudara saat bertemu kita (minimal) tidak menghina dan mengacuhkan kita hanya karena pakaian/kendaraan kita biasa saja...

Bukankah begitu?

Bagaimana perasaan seseorang yang dikatakan kepadanya:
Anakmu sudah kelas berapa? atau, anakmu sekolah dimana?

Atau pertanyaan lain, terutama ketika kumpul keluarga;
Kamu sekarang tinggal dimana? atau, kerja dimana?

Bagaimana kalau orang tersebut menjawab dengan lugas dan jelas;
Anakku sekolah di negri. Belakangan, dia masuk 5 besar, saya tidak tau apa yang dia pelajari dan bahkan dia suka membolos!!
Pasti responnya tidak jauh dari: Apa? bagaimana bisa sering bolos, masuk 5 besar?

Atau malah anaknya yang nyeletuk menjawab;
Aku sekolah di sekolah favorit, disana ada anak gubernur juga loh! Karena ayah kerja di bank international dia harus berangkat pagi sekali, jadi aku sekalian dianter pakai mobil dinasnya...

Well, kesan pertama yang mengesankan!

Kasus lain:

Bertemu kenalan/tetangga baru:
Dini hari seperti ini mau kemana, rapih sekali?
Oh, saya ada deadline kerjaan di kantor
Emang kerja dimana?
Saya di Google.

Wow, orang akan langsung berpikir; wah Google, tak main-main nih pendidikannya...
Baiklah, mungkin Google terlalu berat, bagaimana kalau diganti Bank Indonesia?
Orang akan tetap berpikir itu hebat,

Kalau ada orang bertanya anda kerja dimana, sebutkan saja nama perusahaannya:
Bank mandi sendiri, bank becekan, teh kokom sel, atau tempatnya; di SCBD, di hotel JW mak erot, di kapal pesiar dan sebagainya
Masalah anda disana kerja apa, yang penting institusi tempat anda bekerja sangat prestisius bukan??


Karena bahasa menentukan kelas kepribadian dan kehidupan anda, 
Maka jagalah ucapan untuk tetap berbicara yang lugas, santun dengan bumbu marah yang elegan disajikan dengan jabat tangan professional.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

Promoted Content

Contact us

Name

Email *

Message *