Suatu hari : ............
Seorang Pemuda mendatangi Zun-nun dan bertanya; Guru, saya tidak mengerti. mengapa orang seperti anda mesti berpakaian amat sederhana. bukankah di zaman seperti ini berpakaian sebaik-baiknya juga di perlukan? bukan hanya untuk penampilan namun juga untuk tujuan yang lain.
Sang Sufi hanya tersenyum. lalu ia melepaskan cincinnya. kemudian berkata :
Anak muda, ambillah cincin ini dan bawalah ke pasar. Jualah seharga satu keping emas.melihat cincin zun-nun yang kotor, pemuda tersebut berujar; "satu keping emas? saya tidak yakin cincin ini akan laku segitu." jawab Pemuda tersebut, ragu.
Cobalah, kamu belum mencobanya. sahut sang sufi
Pemuda tersebut bergegas ke pasar dan menawarkan cincin tersebut kepada para pedagang yang ada di pasar tersebut.
Ternyata; tak seorangpun berani membeli seharga satu keping Emas. mereka hanya berani satu keping Perak. Tentu saja pemuda tersebut tak berani menjualnya, lalu ia kembali kepada Zun-nun.
Dan melapor : "Guru, tak seorangpun berani menawar lebih dari satu keping Perak"
Sambil tersenyum, Zun-nun berkata : Sekarang pergilah kamu ke pedagang emas dan perlihatkan cincinnya. jangan buka harga, dengarkan saja penawaran mereka.
Kemudian, pergilah Pemuda tersebut ke pedagang dan para pandai emas. lalu ia kembali kepada Zun-nun dengan wajah cerah. dan melapor : "Guru, mereka menawar dengan seribu keping Emas!!!"
Sambil berdecak kagum, lalu cincin tersebut di kembalikan kepada Zun-nun.
Sang sufi tersenyum dan berkata lirih ;
Itulah jawaban atas pertanyaanmu tadi anak muda, seseorang tak bisa di nilai dari pakaiannya (luarnya) saja, hanya para pedagang di pasar saja yang menilai demikian. namun, tidak dengan pedagang Emas.
Emas dan Permata yang ada dalam diri seseorang hanya bisa di lihat dan di nilai jika kita mampu melihat kedalaman Jiwa. di perlukan kearifan untuk menengoknya dan itu butuh proses. wahai anak muda ; kita tak bisa menilai hanya dengan tutur kata dan sikap yang kita dengar dan kita kihat sekilas.
Seringkali yang di sangka Emas ternyata Besi berkarat dan yang kita lihat sebagai Besi karatan ternyata Emas Murni 24 karat!!!.
No comments:
Post a Comment
Ayo! berkomentar yang baik, santun dan sopan dengan komentar, kritik atau saran yang membangun.
Speak Your Mind!